Manusia prasejarah yang hidup di lembah Dordogne pertama kali membuat Font de Gaume sekitar 25.000 tahun SM.
Mulut goa ini tak didiami lagi setelah beribu tahun kemudian. Setelah kepergian penduduk
prasejarah yang mendiaminya, goa ini terabaikan begitu saja hingga pada
abad ke 19 banyak orang yang mengunjungi goa ini.
Pada tahun 1901, Denis Peyrony, seorang pengajar dari Les Eyzies,
menemukan lukisan di dalam goa Font de Gaume.
Lukisan ini dibuat 17000tahun SM, selama masa pemerintahan Magdalénien.
5. Cosquer Cave: Goa bawah laut 27 ribu tahun yang lalu
Goa Cosquer ini terletak di Calanque de Morgiou dekat Marseille, Perancis, tak jauh dari Cap Morgiou.
Sekarang goa ini terletak di bawah laut dan ditemukan oleh Henri Cosquer pada 1991.
Untuk masuk ke goa ini kita harus
melewati terowongan sepanjang 175-meter dengan kedalaman 37 meter dio bawah laut.
4. Magura Cave: Kembali ke dunia prasejarah
Goa Magura cave terletak di barat laut Bulgaria, sekitar 180km dari pusat kota Sofia.
Keunikan goa ini terletak pada lukisan yang terpahat di atas bebatuannya yang ternyata terbuat dari guano (kotoran kelelawar).
Lukisan ini menceritakan beberapa epos seperti - The Epupaleolith, The Neolith, The Eneolith,
dan juga kisah Awal Zaman perunggu.
3. Chauvet Caves: Seni spektakuler
Goa Chauvet ini terletak di wilayah Ardèche sebelah selatan Perancis. Goa ini menjadi terkenal setelah tahun 1994
tiga orang speleologis menemukan pahatan yang menghiasi dinding goa ini. Goa Chauvet kemudian menjadi
salah satu situs prasejarah terkenal di dunia.
2. Altamira Caves: Lukisan terbagus menurut Picasso
Goa Altamira yang menakjubkan ini terletak di dekat Santilliana del Mar di Cantabria, Spanyol Utara 150 km sebelah barat kota Santander.
Pada tahun 1868 seorang petualang bernama Modesto Cubillas menemukan goa ini, namun baru pada tahun 1875
goa ini dieksplorasi lebih dalam oleh seorang Santander bernama Marcellino Sanz de Santuola. Putrinya Maria de Santuola menemukan
lukisan mempesona di dalam goa Altamira ini pada tahun 1879.
1. Goa Lascaux: Sistine Chapel versi prasejarah
Terkenal dengan sebutan "the prehistoric Sistine Chapel," goa Lascaux ini berada di wilayah Perancis barat daya,
menyimpan lukisan-lukisan prasejarah dari 15ribu tahun yang lalu.
Goa ini ditemukan pada 12 September 1940 pleh 4 remaja, Marcel Ravidat, Jacques Marsal, Georges Agnel, dan Simon Coencas, beserta anjing Ravidat, Robot. Setelah pernag dunia kedua goa ini mulai dipugar.Awal tahun 1955, karbon dioksida yang ditimbulkan oleh para
pengunjungnya (1.200 orang per hari) merusak lukisan dalam goa ini. Untuk melindungi situs ini pada tahun 1963 ditutup untuk umum.
No comments:
Post a Comment